Thursday, January 24, 2013

Berbagai Penyebab Nyeri Pada Payudara

<p><strong>Prevent breast cancer:</strong> Multiple research studies have revealed that eating certain foods can minimize the risk of developing breast cancer. Make sure to include flax seeds, walnuts, cranberries and omega-3 fatty acids (found in oily fish, avocados and eggs) in your diet. More <a href="http://in.lifestyle.yahoo.com/10-tips-better-boobs-094234525.html" target="_blank">tips for healthy breasts</a>.</p>Tanya:


Saya mengalami keluhan nyeri/linu di payudara kanan saya. Tapi nyeri itu hanya kadang-kadang saja. Kadang terasa, kadang hilang, dan itu dialami oleh payudara kanan saya saja. Yang kiri tidak. Dan saya sedang tidak dalam masa menstruasi. Saya sudah meraba, tapi tidak ada benjolan sama sekali. Saya juga tidak mempunyai riwayat keluarga yang punya kanker. Ada apa dengan keluhan saya itu? Bagaimana cara mengatasinya? Mohon penjelasannya ya, Dok.
Tresna, Depok

Jawab:
Hai Tresna,

Nyeri pada payudara dalam istilah medis dikenal dengan mastalgia. Secara umum diklasifikasikan menjadi 2 jenis: cyclical dan noncyclic.

Nyeri cylical biasanya berhubungan dengan siklus haid dan dipengaruhi oleh hormon. Nyeri biasanya dimulai sejak ovulasi sampai awal haid. Nyeri bisa dirasakan di salah satu payudara atau dirasakan sebagai nyeri yang menjalar di bawah ketiak. 

Pada kasus Anda, kemungkinan nyerinya bersifat noncyclic. Nyeri noncyclic ini berasal dari payudara dan sekitarnya yaitu otot dan sendi, dan tidak berhubungan dengan siklus haid. Umumnya, nyeri muncul secara terus-menerus dan spesifik di satu lokasi.

Penyebab paling sering adalah trauma pada payudara. Penyebab lain adalah artritis/peradangan sendi di dalam rongga dada dan leher yang menjalar ke payudara.

Untuk terapi nyeri noncyclic lebih sulit, karena sulit untuk menentukan dari mana nyeri berasal dan nyeri tidak dipengaruhi oleh hormon. Oleh karena itu terapi tergantung dari umur, riwayat penyakit lain, dan tingkat nyeri yang dialami.

dr. Fresia JuwitasariUmumnya dokter akan melakukan pemeriksaan fisik dan mungkin akan melakukan pemeriksaan mammogram (foto rontgen pada payudara). Pada beberapa kasus, biopsi mungkin diperlukan. Jika misalnya nyeri disebabkan adanya kista, maka kista akan diaspirasi. Pengobatan yang diberikan biasa berupa pereda nyeri dan antiinflamasi.

Saran saya lakukan pemeriksaan lebih lanjut ke dokter spesialis bedah. Untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, adakah benjolan atau kelainan lain pada payudara.

Semoga membantu.

0 komentar:

Post a Comment