Friday, December 2, 2011

Kesal tak Dapat Tanah, Pawang Ular Lepas Puluhan Ular Berbisa ke Kantor Pajak

JAKARTA--Seorang pawang ular di India melepaskan puluhan ular di satu kantor pajak pemerintah untuk memprotes para pejabat yang belum menanggapi keluhannya mengenai permohonan kepemilikan tanah.
Para birokrat pun berlompatan ke atas meja kerja mereka atau berserabutan ke luar kantor di negara bagian Uttar Pradesh, India utara, ketika Hakkul --yang menyebutkan hanya satu nama saja-- melepaskan ular-ularnya, termasuk beberapa kobra --yang sangat beracun-- dari tiga tas pada Selasa (29/11).
"Ia telah mengajukan permohonan untuk satu bidang tanah untuk memelihara ularnya," kata Subhash Mani Tripathi, kepada kantor pajak tanah, kepada AFP  melalui telepon dari kota kecil Harraiya.
"Tapi tak ada ketentuan buat kegiatan semacam itu. Bukannya meminta jawaban tertulis, yang bisa kami keluarkan, Hakkul menciptakan kehebohan dengan melepaskan banyak ular di seluruh kantor."
Para pekerja naik ke kursi dan menggoyang-goyang taplak meja untuk mengusir dan menjauhkan hewan melata yang berdesis-desis tersebut sementara kerumunan orang berkumpul di luar bangunan.
Hakkul belakangan memberi tahu wartawan bahwa seorang hakim wilayah telah menjanjikan dia sebidang tanah buat memelihara ularnya dua tahun lalu.
"Saya seorang pecinta hewan dan telah berusaha meminta bantuan pemerintah. Setelah menunggu dengan sabar untuk waktu cukup lama, saya tak mempunyai pilihan selain melepaskan semua ular saya di kantor ini," kata Hakkul.
Tak seorang pun cedera dalam peristiwa itu, tapi polisi mengatakan mereka masih berusaha mengumpulkan semua ular tersebut.

0 komentar:

Post a Comment